Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Terpopuler: Rohingya, Vagina, Teror “9/11”, dan Halimah

Kompas.com - 13/09/2017, 06:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Krisis Rohingnya; dokter diadili karena periksa vagina belasan pasien tanpa alasan; dugaan tentang keterlibatan Arab Saudi dalam serangan teror “9/11” pada 16 tahun lalu di AS; hingga terpilihnya perempuan presiden pertama Singapura, Halimah, adalah berita dunia terpopuler pada Selasa (12/9/2017).

Hingga Rabu (13/9/2017) pagi ini, kelima berita itu masih menghiasi tangga berita terpopuler.

Jika kemarin Anda melewatkan begitu saja atau sekarang kesulitan untuk menemukan tautannya beritanya, di bawah ini kami hadirkan kembali untuk Anda.

Bagaimana Orang Myanmar Memandang Warga Rohingya?

Muncul kecaman dari seluruh dunia atas perlakuan Myanmar terhadap minoritas Rohingya, namun di Yangon pandangannya sangat berbeda, seperti dilaporkan BBC.

Jika Anda berbicara dengan siapa pun di jalanan Yangon, kota terbesar dan ibu kota Myanmar sebelum dipindahkan ke Naypyidaw, mengenai apa yang terjadi di negara bagian Rakhine dan Anda tidak akan mendengar kata “Rohingya”. Kelompok minoritas itu disebut sebagai “orang Bengali”.

Apa yang dilihat di mata internasional sebagai isu HAM dipandang di Myanmar sebagai suatu kedaulatan nasional, dan muncul dukungan luas untuk operasi militer di utara Rakhine.

Mengapa demikian? Simak berita itu selengkapnya di sini.

Periksa Vagina Belasan Pasien tanpa Alasan, Dokter Ini Diadili

Seorang dokter ahli masalah imunologi di Newcastle, New South Wales, Australia, diajukan ke pengadilan dengan tuduhan telah melecehkan belasan pasien perempuan.

Pasalnya, sang dokter dituduh telah melakukan pemeriksaan vagina dan dubur (anal) karena alasan seksual, bukan alasan medis, seperti dilaporkan ABC News, Senin (11/9/2017).

Dokter bernama Jeremy Michael Stafford Coleman (64) itu dikenai 66 dakwaan pelecehan seksual dan perbuatan tidak senonoh.

Menurut Pengadilan Distrik Newcastle, pelanggaran yang dilakukan Coleman terjadi selama 20 tahun sampai tahun 2013 di kliniknya di Newcastle dan Kanwal. Simak berita selengkapnya di sini.

16 Tahun Serangan “9/11”: WTC Runtuh Bukan karena Tabrakan Pesawat?

MASIH ingatkah kita akan serangan teroris ke beberapa target di Amerika Serikat pada 16 tahun silam yang dikenal dengan serangan “9/11” atau “nine eleven” itu?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com