ANKARA, KOMPAS.com - Turki langsung bereaksi terhadap pernyataan Kanselir Jerman Angela Merkel yang berencana menyudahi pembicaraan negosiasi keanggotaan Turki di Uni Eropa (EU).
“Ini merupakan serangan terhadap nilai-nilai Uni Eropa,” kecam Omer Celik, Jurubicara Kementerian Luar Negeri Turki.
Celik mengkritik Merkel dan politisi Jerman lainnya yang dinilai telah menggunakan retorik populis dan kata-kata yang ceroboh hanya untuk memenangi pemilihan umum, 24 September.
“Mereka selalu memerintah institusi-institusi Uni Eropa. Jerman selalu berpikir bahwa EU adalah Jerman Serikat,” sindir Celik seperti dilaporkan AFP, Senin (5/9/2017).
Baca: Ubah Sikap, Merkel Akhiri Proses Masuknya Turki ke Uni Eropa
Celik juga mengomentari Merkel yang dinilai mengucapkan hal itu hanya demi memenangi hati rakyat Jerman.
Jurubicara Presiden Recep Tayyip Erdogan juga ikut berkomentar pedas.
“Menyerang Turki dan mengabaikan persoalan mendasar di Jerman dan Eropa menunjukkan bagaimana Jerman tidak memiliki visi ke depan.”
Demikian bunyi kicauan Ibrahim Kalin di akun Twitter-nya.
Merkel mengejutkan rakyat Jerman setelah menyatakan akan mengahiri pembicaraan keanggotaan Turki di EU.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan