Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Kecam Uji Coba Nuklir Korut serta Kritik Korsel dan China

Kompas.com - 03/09/2017, 20:26 WIB
Ericssen

Penulis

Sumber BBC

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam uji coba bom hidrogen yang dilakukan Korea Utara, Minggu (3/9/2017).

Dalam kicauannya di Twitter, Trump menyebut tindakan Korut sangat berbahaya dan tidak bersahabat terhadap AS.

Namun, presiden berusia 71 itu juga melancarkan kritik pedas terhadap China dan Korea Selatan.

(Baca Korut Umumkan Kesuksesan Uji Coba Bom Hidrogen Berdaya 100 Kiloton)

Trump menyindir Beijing yang menurutnya mencoba "menolong", tetapi tidak mampu berbuat banyak terhadap Pyongyang yang semakin hari semakin menjadi-jadi.

"Korea Utara telah menjadi ancaman dan hal yang memalukan bagi China," tulis Trump.

Taipan real estate itu juga menyerang Seoul, yang menurutnya bersikeras tidak mau mendengar Washington.

"Saya sudah memberitahu Korsel strategi mereka berdialog dengan Korsel tidak akan berjalan," kata Trump.

Pernyataan Trump dinilai sangat mengejutkan karena Korsel merupakan sekutu militer AS.

Tidak sedikit yang mengaitkan kritik Trump dengan ancamannya untuk menarik diri dari kesepakatan perdagangan bebas antara Korsel dan AS.

Sehari sebelumnya, Trump telah meminta staf Gedung Putih mempersiapkan langkah-langkah menyudahi kemitraan dagang yang menurutnya merugikan AS itu.

Trump dikritik sejumlah pengamat yang menilai dia tidak seharusnya mencampuradukkan dua isu yang berbeda itu, terutama dengan mengancam Korsel.

AFP Uji Coba Misil dan Nuklir Korea Utara

Presiden Korsel Moon Jae-in telah meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi terberat untuk mengisolasi total rezim Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara.

Presiden China Xi Jinping tidak mengeluarkan pernyataan langsung mengenai Korut yang merupakan sekutu politiknya itu.

Namun, ketika berbicara di pembukaan konferensi negara-negara BRICS, Xi mengutarakan bahwa ancaman perang dapat diatasi hanya melalui dialog, konsultasi, dan negosiasi.

Xi menambahkan bahwa bayang-bayang kegelapan mengancam dunia setelah lebih dari 50 tahun masa damai.

Minggu siang tadi Korea Utara mengumumkan keberhasilan menggelar uji coba bom hidrogen. Stasiun televisi resmi Korut mengabarkan bahwa Korut telah berhasil membuat bom H (hidrogen) yang dapat dimasukkan ke dalam rudal balistik antarbenua.

Uji coba ini merupakan yang keenam. Sebelumnya pernah dilakukan pada 2006, 2009 dan 2013 serta dua kali pada tahun lalu, yakni pada Januari dan September 2016.

Bom H merupakan senjata nuklir terkuat yang pernah diciptakan. Uji coba kali ini menghasilkan daya ledak setara 100 kiloton TNT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com