NOTINGHAM, KOMPAS.com - Pemenang kontes kecantikan di Inggris, Zoiey Smale, mengatakan ia telah mengembalikan mahkotanya sebagai aksi protes karena disebut terlalu gemuk dan diminta melakukan diet.
Smale sebenarnya harus mewakili Inggris di ajang Miss United Continents 2017 di Ekuador, setelah memenangi kontes tingkat nasional di Nottingham.
BBC telah menghubungi penyelenggara kompetisi internasional, yang disebutnya mengirim pesan menyuruhnya untuk diet.
Smale mengaku, semula dia berniat untuk melakukan protes sambil tetap pergi ke Ekuador. Namun, akhirnya dia memutuskan untuk mundur dan berbicara.
Baca: Siul-siul Goda Perempuan Bisa Dilaporkan ke Polisi...
"Saya pikir penting untuk memberdayakan perempuan dan paham bahwa tidak apa-apa untuk menjadi sehat, berpendidikan, dan menjadi teladan yang baik," ujar perempuan yang berasal dari Northamptonshire.
"Saya tidak langsung mengembalikan mahkota saya. Saya awalnya berencana untuk bersuara saja menyatakan protes, namun apakah hal itu akan memberikan contoh yang baik?"
Perempuan berusia 28 tahun, yang sudah sejak satu dekade lalu mengikuti berbagai kontes kecantikan, mengalahkan 11 finalis lainnya untuk memenangkan gelar Miss United Continents pada bulan Juni lalu.
Dia dijadwalkan melakukan perjalanan ke Ekuador pada tanggal 23 September.
Smale mengatakan, Direktur Kontes tingkat nasional membawa sejumlah saran dari Direktur Kompetisi Internasional, dan mencoba menyampaikannya secara bijaksana.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan