Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Mugabe Serang Perempuan Model hingga Luka Terbuka di Dahi

Kompas.com - 15/08/2017, 17:32 WIB

JOHANNESBURG, KOMPAS.com - Ibu Negara Zimbabwe Grace Mugabe dituduh melakukan penyerangan terhadap seorang perempuan model berusia 20an tahun di sebuah hotel di Johannesburg, Afrika Selatan.

"Kami menangani masalah ini dan akan mendapatkan laporan lengkap," kata Menteri Kepolisian Afsel, Fikile Mbalula kepada kantor berita Eyewitness News, yang dikutip AFP, Selasa (15/8/2017).

Dalam peristiwa yang terjadi para hari Minggu itu, Grace Mugabe menyerang model bernama Gabriella Engels dengan menggunakan kabel penyambung.

Akibat serangan dari perempuan berusia 52 tahun itu, kening dan bagian kepala belakang Engels terluka. 

Updated: Grace Mugabe Serahkan Diri ke Polisi

"Jika dia datang ke sini dengan paspor diplomatiknya, dia akan memiliki kekebalan diplomatik, namun itu tidak berarti dia tak dapat ditangkap," kata Mbalula.

Gambar yang menyebar di media sosial menunjukkan sosok Engels dengan darah mengucur dari kepala, akibat insiden di Capital 20 West Hotel, yang berada di distrik elite Sandton.

Mugabe diduga tiba dengan pengawal pribadi ke kamar hotel, sambil menuduh Engels tinggal bersama putra-putranya, yakni Robert dan Chatunga. 

Kedua putra Mugabe itu berusia 20-an, dan memang berada di kota itu. 

"Kami sedang bersantai di kamar hotel, dan anak-anaknya ada di kamar sebelah. Dia masuk dan mulai memukul," ungkap Engels seperti dikutip dari situs TimesLIVE.

"Bagian depan dahi saya terluka, saya seorang model dan saya menghasilkan uang berdasarkan penampilan saya."

Grace Mugabe, yang berusia 41 tahun lebih muda dari suaminya Robert Mugabe, memiliki dua putra dan satu putri dengan Presiden Zimbabwe tersebut.

"Ada kasus kriminal yang dibuka di Sandton di Morningside kemarin, tapi saya tidak dapat membeberkan nama. Saat ini kami belum menangkap siapa pun," kata Jurubicara Kepolisian Nasional Vish Naidoo kepada AFP.

Jurubicara Urusan Luar Negeri Clayson Monyela mengatakan, perjalanan Grace Mugabe adalah kunjungan pribadi, sehingga pemerintah tidak dapat terlibat jika ada dugaan kejahatan yang dilakukannya

Sizakele Nkosi-Malobane, seorang Menteri Provinsi di Provinsi Gauteng, mengatakan kepada Jacaranda FM, kasus tersebut harus bergulir ke pengadilan.

"Kami berharap hal itu akan mengirim pesan yang kuat kepada semua pemimpin yang menyalahgunakan kekuasaan mereka dan menyerang orang-orang yang tidak bersalah di negara kami," kata dia.

Grace Mugabe secara teratur berbicara dalam rapat umum di Zimbabwe, dan dipandang sebagai salah satu pengganti potensial untuk mengambil alih posisi Presiden dari suaminya yang semakin lemah dimakan usia.

Namun, tentang perkara terbaru ini, Pemerintah Zimbabwe belum memberikan komentarnya.

Baca: Grace Mugabe Desak Suaminya Sebut Nama Pengganti Presiden Zimbabwe

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com