Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Guam Punya 14 Menit untuk Selamatkan Diri dari Rudal Korut

Kompas.com - 12/08/2017, 10:59 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber CNN

Warga Guam nampaknya yakin, militer AS dengan segala peralatannya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi skenario yang paling buruk.

Meski demikian, bukan berarti warga Guam sama sekali tak khawatir. Setidaknya itulah yang disampaikan Jodiann Santos, staf di Museum Guam.

"Kami diminta tetap tenang karena kami terlindungi dengan baik. Namun kenyataannya kami bisa berada di sini hari ini dan mati di esok hari," ujar Jodiann.

Untuk menenangkan warga, Gubernur Guam Eddie Calvo mengatakan, pulau itu aman terlindungi termasuk dengan sistem pertahanan anti-misil THAAD yang dirancang khusus untuk menembak jatuh misil balistik.

Baca: Guam, Pulau Kecil dalam Bidikan Nuklir Korut, Ada Apa di Sana?

"Tak ada kepanikan di Guam. Saya bukan ingin meremehkan situasi. Kami memahami adanya ancaman, tetapi kami juga tak ingin menakuti warga dan tak ingin menyimpulkan sesuatu berdasarkan retorika," ujar Salvo.

Kembali ke pantai tempat Marco Martinez memancing. Pria bertubuh gempal itu mengatakan, meski mencoba tenang ancaman Korea Utara tetap terngiang di benaknya.

"Kadang saya merasa warga ketakutan tetapi tak ingin memperlihatkannya, tak ingin mengekspresikan ketakutan itu," kata Martinez.

"Manusia memang seperti itu, mereka tak ingin ketakutan di dalam hatinya diketahui," lanjut Martinez.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com