SEOUL, KOMPAS.com - Perang kata-kata dan panasnya situasi menyangkut Korea Utara (Korut) adalah krisis yang, dalam kemungkinan paling buruk, menimbulkan ancaman perang nuklir.
Dan situasinya begitu pelik. Mari kita lihat ke belakang.
Mengapa Korut menginginkan senjata nuklir?
Semenanjung Korea terbelah setelah Perang Dunia II dan komunis Korut berkembang menjadi sebuah kediktatoran ala Stalin.
Negara ini hampir seluruhnya terkucil dari panggung dunia. Para pemimpinnya mengatakan, kemampuan nuklir mereka adalah satu-satunya faktor penggentar terhadap seluruh dunia yang berusaha menghancurkan mereka.
Seberapa dekat mereka pada nuklir?
Uji rudal terbaru Korut menunjukkan bahwa mereka memiliki rudal balistik antarbenua (ICBM) yang mampu mencapai Amerika Serikat (AS).
Baca: Benarkah Korut Telah Berhasil Buat Hulu Ledak Nuklir "Mini”?
Mereka telah menguji coba perangkat nuklir ini sebanyak lima kali.
Laporan intelijen memperingatkan negara ini juga dekat, atau telah mencapai, “miniaturisasi” – mengembangkan hulu ledak nuklir yang cukup kecil sesuai dengan roket.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.