Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Cinta, Putri Miliuner Ini Rela Lepas Hak Warisnya

Kompas.com - 04/08/2017, 11:34 WIB

KOMPAS.com - Angeline Francis Khoo, perempuan berusia 34 tahun, anak miliuner Malaysia Khoo Kay Peng, memutuskan untuk melepas hak warisannya agar bisa menikah dengan pria pilihannya, Jedidiah Francis.

Khoo Kay Peng bukan nama asing di kalangan pengusaha internasional karena dia memimpin kelompok usaha MUI Asia Limited.

Kelompok itu  antara lain menjadi pemegang saham mayoritas Laura Ashley, perusahaan tekstil Inggris, yang kemudian berkembang menjadi jaringan ritel internasional.

Kekayaan Khoo Kay Peng diperkirakan mencapai 205 juta Pounsterling atau sekitar Rp 3,5 triliun.

Angeline diyakini akan ditunjuk sebagai penerus perusahaan keluarga Khoo Kay Peng. Sejak remaja hingga kuliah ia sering magang di berbagai bagian di Laura Ashley.

Rencana ini terhenti ketika Khoo Kay Peng tidak menyetujui rencana perkawinan Angeline dengan calon suaminya yang lahir di Karibia.

"Saya meyakini bahwa sikap ayah salah," kata Angeline dalam wawancara dengan mingguan Inggris, Mail on Sunday.

"Anda bisa punya banyak uang dan itu adalah anugerah. Uang membuat Anda bisa melakukan banyak hal, uang membuat Anda punya pilihan."

"Tapi ada hal-hal lain yang bisa diakibatkan oleh uang, misalnya kontrol," kata dia.

"Uang menguatkan sifat-sifat negatif dan bisa menyebabkan masalah. Untuk lepas dari ini semua, sebenarnya sangat mudah," kata Angeline.

Ia dan suaminya bertemu saat berkuliah di Oxford. Angelina sekarang mendirikan usaha sendiri, sementara sang suami bekerja di salah satu toko pakaian online di Inggris.

Angeline dan ayahnya sekarang tak berbicara, namun ia berharap suatu saat nanti ayahnya bisa melupakan kemarahan, sehingga keduanya bisa menjalani hubungan yang lebih baik.

Nama Khoo Kay Peng menjadi perbincangan setelah berpisah dengan istrinya, mantan ratu kecantikan Malaysia Pauline Chai, yang nilai kompensasinya mencapai Rp1,1 triliun.

NIlai itu menjadi salah satu nilai ganti kerugian terbesar dalam sejarah gugatan perceraian.

Angeline dihadirkan dalam persidangan ini. Ia mengaku mengetahui nilai kekayaan sang ayah dari berkas persidangan.

"Mungkin ada yang bertanya mengapa (ayah dan ibu saya) bertengkar soal uang," kata Angeline, seperti dikutip the Daily Telegraph.

"Ini bukan soal uang, ini soal kontrol. Siapa yang memenangkan kontrol dan siapa yang kehilangan," kata dia.

Pauline Chai tadinya berharap bisa mendapatkan setengah dari nilai kekayaan Khoo Kay Peng, dengan alasan dia pun mempunyai andil besar dengan menjalani perannya sebagai istri tradisional, dalam perkawinan yang berlangsung selama 42 tahun.

Khoo Kay Peng menawarkan nilai penyelesaian itu setelah mereka pisah pada 14 Februari 2013.

Pada awal tahun ini hakim memutuskan bahwa Pauline Chai berhak mendapatkan 64 juta poundsterling.

Baca: Ini Dia, 12 Miliuner TI Paling Dermawan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com