Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 05/07/2017, 18:10 WIB
EditorGlori K. Wadrianto

TOKYO, KOMPAS.com - Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade di Tokyo 2020 menginisiasi sebuah proyek pembuatan medali untuk kedua pesta olahraga dunia tersebut.

Dalam proyek ini, Komite Penyelenggara Tokyo 2020 akan memproduksi sekitar 5.000 medali emas, perak dan perunggu untuk ajang Olimpiade dan Paralimpiade.

Uniknya, seluruh medali tersebut akan dibuat dengan menggunakan bahan dasar dari produk elektronik bekas, termasuk telepon selular.  

Paralimpiade adalah sebuah pertandingan olahraga dengan berbagai nomor untuk atlet yang mengalami cacat fisik, mental dan sensoral.

Cacat ini termasuk dalam ketidakmampuan dalam mobilitas, cacat karena amputasi, gangguan penglihatan, dan mereka yang menderita cerebral palsy.

Cerebral palsy adalah gangguan gerakan, otot, atau postur yang disebabkan cidera atau perkembangan abnormal di otak, paling sering terjadi sebelum kelahiran. 

Proyek pembuatan medali ini pun menjadi ujian bagi partisipasi warga negara di Jepang yang bahu membahu menyukseskan pesta olahraga internasional tersebut.

"Kami menargetkan tingkat daur ulang 100 persen, demi menghormati lingkungan dengan menggunakan logam bekas dalam pembuatan medali," demikian pernyataan komite yang dikutip dari laman Tokyo2020.

"Semuanya dilakukan dengan menggunakan keahlian teknologi Jepang."

Gagasan menggunakan logam daur ulang untuk pembuatan medali bukan hal baru. Hal itu telah digunakan di ajang serupa di masa lalu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke