CINCINNATI, KOMPAS.com - Mahasiswa asal Amerika Serikat yang dibebaskan dari kamp kerja paksa Korea Utara, Otto Warmbier tiba di kampung halamannya Selasa (13/6/2017) malam waktu setempat.
Sebuah pesawat angkut militer yang membawa pemuda itu mendarat di Cincinnati, Ohio sekitar pukul 22.20 waktu setempat. Demikian dikabarkan stasiun televisi CBS.
Baca: Mahasiswa AS yang Dibebaskan Korut, Sudah Setahun dalam Kondisi Koma
Sayangnya Warmbier dalam kondisi koma sejak setahun lalu. Para pejabat AS enggan berkomentar soal kondisi Warmbier, kecuali Gubernur New Mexico Bill Richardson.
"Otto sudah koma lebih dari setahun dan kini membutuhkan penanganan medis yang terbaik," ujar Richardson yang pernah menjadi utusan khusus untuk Korea Utara.
"Kami mendapatkan telepon dri Cindy dan Fred Warmbier terkait kondisi Otto. Korea Utara harus menjelaskan penyebab koma ini," tambah Richardson.
Orangtua Warmbier mendapat informasi bahwa putra mereka diberi obat tidur segera setelah menjalani pengadilan pada Maret tahun lalu dan sejak saat itu tak pernah bangun lagi.
Harian The Washington Post mengabarkan, orangtua Warmbier juga mendapatkan informasi bahwa pemuda itu kemungkinan besar terjangkit botulisme di penjara Korea Utara.
Botulisme adalah keracunan makanan yang diakibatkan bakteri yang tumbuh di dalam daging kaleng atau makanan awetan lainnya.
Mahasiswa Universitas Virginia itu ditangkap aparat keamanan Korea Utara karena mencoba mengambil sebuah spanduk propaganda yang dipasang di dinding sebuah hotel dalam kunjunganya ke Korea Utara.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.