SEOUL, KOMPAS.com – Pyongyang, Jumat (9/6/2017), memuji kesuksesan uji coba rudal jelajah “darat-ke-kapal” jenis baru, yang konon dirancang untuk menyerang armada atau “rombongan kapal perang musuh” yang mengancam Korea Utara.
Kantor berita pusat Korut, KCNA, melaporkan, uji coba pada Kamis (8/6/2017) pagi – pengujian kelima dalam sebulan ini – disaksikan langsung oleh pemimpin Kim Jong Un.
Penembakan rudal jelajah dari pantai Wonsan, Korut bagian utara, itu sukses mencapai sasaran dalam jarak 200 km di mana senjata tersebut jatuh di Laut Timur atau Laut Jepang.
Uji coba kelima itu juga dilakukan kurang dari seminggu setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menerapkan sanksi baru terhadap rezim komunisme Korut itu.
Baca: Korut Tembakkan Rudal “Darat-ke-Kapal”, Jepang dan Korsel Siaga
"Peluncur roket melesat, secara akurat mendeteksi dan mencapai target di Laut Timur Korea," kata KCNA, mengacu pada Laut Jepang - di mana dua kapal induk AS bermanuver pekan lalu.
Dua kapal induk AS, USS Carl Vinson dan USS Ronald Reagan, memimpin latihan tiga hari yang berakhir pada 3 Juni.
Ketika itu, lebih dari selusin kapal AS berpartisipasi bersama dengan dua kapal Jepang, dalam sebuah demonstrasi yang ditujukan kepada Korut.
AS telah meningkatkan pelenturan ototnya di wilayah tersebut, dengan kapal selam nuklir AS, USC Cheyenne berkapasitas 6.900 ton, yang pelabuhan induknya adalah Pearl Harbor, yang juga tiba di pelabuhan Busan, Korsel, Selasa (6/6/2017).
Surat kabar utama Korut, Rodong Sinmun, memuat di halaman depan foto Kim Jong Un yang tampak berseri-seri dikelilingi para jenderal yang juga tersenyum merespons seragam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.