Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2017, 08:16 WIB
EditorErvan Hardoko

Penghancuran masjid di Ayodhya, Uttar Pradesh itu memicu kekerasan sektarian antara umat Hindu dan Muslim India yang mengakibatkan ribuan orang tewas.

Baca: Pemimpin Militan Perusak Masjid Kuno Timbuktu Dipenjara 9 Tahun

Umat Hindu India meyakini tempat masjid itu berdiri dulunya adalah sebuah kuil yang didirikan di tempat kelahiran Dewa Rama.

Sejumlah pemimpin BJP, termasuk Bharti, menginginkan sebuah kuil dibangun di atas puing-puing masjid tua itu, sebuah rencana yang meresahkan umat Muslim Uttar Pradesh.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com