Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak Januari, FBI Sudah Beri "Warning" ke MI5 Soal Salman Abedi

Kompas.com - 29/05/2017, 17:40 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Biro Penyelidik Federal (FBI) Amerika Serikat disebut telah memberikan peringatan kepadaBadan intelijen Inggris (MI5) tentang rencana Salman Abedi untuk melakukan serangan teror di wilayah Inggris.

Peringatan itu disampaikan kepada MI5 sekitar awal tahun, sebelum pria 22 tahun keturunan Libya itu meledakkan diri di luar arena konser penyanyi AS Ariana Grande di Manchester Arena, pekan lalu.

Baca: Salman Abedi Telpon Adiknya di Libya 15 Menit Sebelum Bom Manchester

Agen FBI telah menginformasikan kepada pejabat Inggris bahwa Abedi adalah bagian dari sel kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) wilayah Afrika Utara, yang berbasis di barat laut Inggris.

Abedi pun telah ditempatkan dalam daftar teroris di AS pada tahun 2016, setelah sosoknya muncul dalam bagian penyelidikan kelompok teroris yang beroperasi di Libya.

"Pada awal 2017, FBI mengatakan kepada MI5 bahwa Abedi adalah anggota sebuah kelompok teror Afrika Utara yang berbasis di Manchester, yang mencari target politik di negara ini," kata seorang sumber keamanan kepada The Mail, seperti dikutip laman Independent.

Disebutkan, informasi tersebut berasal dari intersepsi komunikasi oleh agen federal AS, yang telah menyelidiki Abedi sejak pertengahan 2016.

Juga ditemukan informasi di Libya, di mana keluarga Abedi terkait dengan kelompok teroris.

Setelah masukan dari AS ini, Abedi dan anggota kelompok lainnya sempat diperiksa oleh MI5.

"Diperkirakan pada saat itu Abedi berencana untuk membunuh seorang tokoh politik. Tapi tidak ada yang berhasil dalam penyelidikan ini dan, secara tragis, dia menurunkan target," ungkap sumber itu. 

MI5 telah menghadapi pertanyaan besar mengenai fakta bahwa Abedi berada di dalam radar, namun berhasil lolos dan mengumbar teror.

Abedi mampu melakukan serangan yang menewaskan 22 orang dan mengakibatkan 64 orang menderita luka parah.

Baca: Salman Abedi, Sosok Pendiam yang Ledakkan Manchester Arena

Polisi sejauh ini telah menangkap 14 orang yang dicurigai melakukan pelanggaran teror bersamaan dengan serangan di Manchester, dua di antaranya telah dibebaskan.

Para penegak hukum di Inggris percaya bahwa mereka telah menahan sebagian besar jaringan yang terlibat dalam perencanaan serangan tersebut.

Penggerebekan terakhir terjadi di Moss Side, pinggiran Kota Manchester -dekat dengan lapak tukang cukur yang dijalankan oleh sepupu Abedi.

Baca: Polisi Inggris Tangkap 2 Lagi Jaringan Pelaku Serangan Manchester

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com