Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harvard Berikan Gelar Bagi Mark Zuckerberg 12 Tahun Setelah "Drop Out"

Kompas.com - 26/05/2017, 15:05 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pendiri Facebook Mark Zuckerberg, adalah salah seorang mahasiswa "drop out" Harvard yang paling terkenal.

Pekan ini, 12 tahun setelah dia meninggalkan kampus ternama itu, Zuckerberg kembali dan mendapatkan gelarnya, meski "hanya" sebuah gelar kehormatan.

Zuckerberg, yang juga merupakan salah satu orang terkaya di dunia, juga memberikan sambutan dalam upacara wisuda tahun ini.

Baca: Mark Zuckerberg Sebut Dirinya Bukan Ateis

Dalam pidatonya, dia memuji para mahasiswa karena mampu meraih sesuatu yang tak dapat dia wujudkan.

"Jika saya menyelesaikan pidato ini, maka ini adalah kali pertama saya benar-benar menyelesaikan sesuatu di Harvard," kata Zuckerberg.

Zuckerberg menciptakan Facebook dari kamar asramanya pada 2014. Awalnya jaringan sosial ciptaannya itu hanya terbatas untuk mahasiswa Harvard saya.

Aplikasi ini kemudian menyebar ke berbagai universitas ternama lainya sebelum diluncurkan secara global.

Awal pekan ini, majalah Forbes menyebut Facebook sebagai merek paling bernilai nomor empat di dunia.

Sementara Zuckerberg sendiri adalah orang terkaya kelima di dunia dengan total kekayaan bernilai 64,2 miliar dolar. Demikian data dari Indeks Miliarder Bloomberg.

Pada 2010, majalah Time mendaulat Zuckerberg sebagai tokoh tahun ini dan majalah Vanity Fair memasukkan namanya ke dalam jajaran 100 orang paling berpengaruh dalam masa teknologi informasi.

Seperti halnya para pengusaha ternama lainnya, Zuckerberg juga dikenal sebagai seorang filantropis. Dia menyerahkan uang tunai 10 miliar dolar untuk digunakan dalam berbagai tujuan.

Baca: Di Facebook, Mark Zuckerberg Puji Gaya "Blusukan" Jokowi

Selain Zuckerberg, mahasiswa drop out lain dari Harvard yang kemudian sukses besar adalah Bill Gates.

Gates meninggalkan kampus itu pada 1975, di tahun yang sama dia ikut mendirikan Microsoft. Dia mendapatkan gelar kehormatan dari Harvard pada 2007.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com