Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Pelaku Serangan di Manchester Beraksi Seorang Diri

Kompas.com - 23/05/2017, 13:34 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Kota Manchester mendapatkan fakta bahwa pelaku serangan di tengah berlangsungnya konser Ariana Grande, di Kota Manchester, Inggris, Senin malam (22/5/2017), beraksi seorang diri.

Keterangan itu diberikan Kepala Kepolisian Ian Hopkins, seperti dikutip kantor berita Associated Press, Selasa (23/5/2017).

Hopkins mengatakan, kendati meyakini hanya satu orang pelaku serangan, namun polisi masih terus mendalami temuan itu.

Dia menyebutkan, polisi mencari tahu apakah pelaku benar-benar bertindak seorang diri, atau mendapat sokongan dari orang atau kelompok lain.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, jumlah korban dalam serangan tersebut kian bertambah.

Data terakhir yang dikutip kantor berita AFP menyebutkan, ada 22 orang tewas, atau bertambah tiga orang dari jumlah awal yang diumukan aparat kepolisian.

Sementara, BBC mengabarkan, jumlah korban terluka akibat serangan ini pun bertambah dari 50 orang menjadi 59 orang. 

Pejabat kepolisian pun menyebutkan, ada anak-anak yang menjadi korban dalam peristiwa ini.

Baca: Jumlah Korban Ledakan di Manchester Kian Bertambah, 22 Tewas

Pihak kepolisian mengatakan, ada tak kurang dari 400 petugas yang dikerahkan untuk membantu penyelidikan.

Menurut Ian Hopkins, polisi menangani peristiwa ini sebagai sebuah serangan terorisme.

Hopkins lalu mengatakan, perlakuan aparat dalam menangani kasus ini sebagai tindak terorisme akan terus dipegang, hingga ditemukan bukti sebaliknya.

Seperti yang diberitakan, kepanikan seketika pecah saat ledakan terjadi pada pukul 22.30 waktu setempat. 

Grande, yang tidak terluka, mengunggah komentarnya melalui akun Twitter-nya beberapa jam setelah ledakan.

"Dari lubuk hatiku, aku sangat berduka, aku tidak punya kata-kata lain," tulis Grande.

Baca: Ariana Grande: Saya Sangat Berduka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com