Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar Skandal Presiden AS, Termasuk Hubungan Seks dengan Budak

Kompas.com - 20/05/2017, 07:30 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kini kelimpungan digoyang skandal dugaan intervensi Rusia dalam Pilpres AS tahun lalu.

Gedung Putih sampai kelabakan untuk menjelaskan gonjang-ganjing tersebut.

Rupanya gonjang-ganjing seputar campur tangan Moskwa dalam Pilpres AS yang dimenangkan Trump pada November 2016 bukan skandal terbesar yang pernah dicatat seorang Presiden AS.

Jika demikian, mana saja skandal-skandal paling hebo terkait dengan Presiden AS, berikut daftarnya.

Thomas Jefferson (1801-1809)

Adalah Sally Hemings, budak berdarah campuran, yang menjadi noktah hitam dalam karir panjang presiden ketiga Amerika Serikat, Thomas Jefferson.

Sang presiden ditengarai melakukan hubungan seksual dengan budak miliknya sendiri yang melahirkan enam orang anak.

Baca: Republiken Mulai Angkat Bicara soal Rencana Pemakzulan Trump

Hasil uji DNA 200 tahun kemudian memastikan hubungan darah antara Jefferson dan salah seorang anak Hemings.

Warren G Harding (1921-1923)

Dua hal yang dikenang dari Warren G Harding, yakni reputasinya sebagai Presiden AS terburuk sepanjang massa dan rangkaian skandalnya dengan sejumlah perempuan.

Selama kekuasaannya yang singkat ia tergolong rajin membuat skandal seks.

Balada cintanya yang paling tersohor adalah hubungan mesranya dengan Carrie Fulton Phillips yang digaji 5.000 dollar AS per bulan agar tutup mulut.

Richard Nixon (1969-1974)

Nixon bukan sosok yang dikenang baik dalam sejarah AS.

Baca: Trump Diisukan Akan Dimakzulkan, Bagaimana Prosesnya?

Reputasinya ambruk lantaran terbukti ikut mengagas pencurian informasi dari kantor pusat Partai Demokrat yang dikenal sebagai skandal Watergate.

Setelah terungkap ke publik, Nixon bahkan sempat berusaha menghalangi proses penyelidikan dengan memecat penyidik khusus yang ditugaskan mengungkap skandal tersebut.

Nixon akhirnya mengundurkan diri.

Ronald Reagan (1981-1989)

Reagan adalah panutan buat kader dan simpatisan Partai Republik. Masa kepresidenanya dikenal lewat sikap keras Gedung Putih terhadap Uni Sovyet.

Baca: AS Heboh Lagi, Memo Comey Ungkap Trump Minta FBI Tutup Kasus Rusia

Begitu ia sempat terkena skandal ketika membiarkan kelompok pemberontak Nikaragua sokongan CIA, Contra, membiayai perjuangan lewat penyelundupan narkoba.

Namun Reagan tidak tersentuh oleh skandal tersebut.

Bill Clinton (1993-2001)

Kendati terbukti melakukan hubungan intim dengan pegawai magang Gedung Putih, Monica Lewinsky, bekas Presiden Bill Clinton masih menikmati popularitas yang tinggi hingga kini.

Terutama reaksi isterinya, Hillary Clinton, yang menyatakan dukungan kepada suaminya di depan umum, turut menyelamatkan karir sang presiden.

Kasus Lewinsky adalah skandal seks terakhir di Gedung Putih.

Donald Trump (2017)

Lusinan skandal yang ia cetak tidak mampu menghalangi usaha Donald Trump merebut Gedung Putih dari Partai Demokrat.

Baca: Kongres Bereaksi Keras atas Memo Intervensi Trump kepada FBI

Namun sejak berkuasa, Trump dirundung lusinan kasus yang menghantui masa pemerintahannya yang baru seumur jagung.

Belum setengah tahun berkuasa, Trump sudah terancam dimakzulkan lantaran kedekatannya dengan Rusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com