Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seekor Monyet Obesitas di Thailand Dipaksa Berdiet

Kompas.com - 19/05/2017, 18:54 WIB

BANGKOK, KOMPAS.com - Seekor monyet liar yang mengalami obesitas karena kerap menyantap makanan cepat saji dan minuman bersoda sisa para turis akhirnya dipaksa untuk berdiet.

Para petugas kehutanan menangkap monyet gemuk yang diberi julukan "Uncle Fat" oleh warga distrik  Bang Khunthian, setelah foto kera itu viral di media sosial satu bulan terakhir ini.

Di banyak wilayah Thailand, monyet bebas berkeliaran sehingga menarik perhatian wisatawan yang kemudian memberi makan dan bermain dengan hewan-hewan itu.

Baca: Jaga Kesehatan, Monyet Mandrill Endus Feses Kawanan Mereka

Seekor monyet "normal" biasanya hanya berbobot maksimal 9 kilogram. Namun Uncle Fat berbobot tiga kali lebih berat dibanding monyet-monyet lainnya.

"Tak mudah menangkap dua. Dia adalah pimpinan kelompoknya, dan saat saya akan menangkapnya, saya harus bertarung dengan kelompoknya dengan menggunakan tongkat kayu," kata Kacha Phukem, petugas kehutanan yang menangkap Uncle Fat pada 27 April lalu.

"Uncle Fat memiliki anak buah yang membawakan makanan untuk dia. Namun, dia juga membagikan makanannya untuk monyet yang lebih muda," kata Supakarn Kaewchot, dokter hewan yang mengurus sang monyet gemuk.

Menurut Supakarn, Uncle Fat dalam kondisi kritis karena dia berisiko tinggi terkena serangan janting atau diabetes.

Uncle Fat diyakini berusia 10-15 tahun, untuk membantunya mengurangi berat badan, jumlah makanan yang bisa disantapnya maksimal seberat 400 gram.

Jenis makanan yang boleh dimakan juga dibatasi hanya berupa buah-buahan dan sayuran sebanyak dua kali setahun.

"Saya harap dalam beberapa bulan kami sudah bisa melepaskannya kembali ke alam liar," tambah Supakarn.

Dia melanjutkan, Uncle Fat adalah contoh nyata mengapa manusia tak boleh memberikan makanan tak sehat untuk monyet liar.

Baca: Terekam Video, 2 Ekor Monyet Berhubungan Seks di Atas Bahu Seorang Turis

"Saya paham para turis merasa kasihan melihat monyet-monyet itu dan ingin memberi mereka makanan," kata Supakarn.

"Namun, tolong jangan beri mereka makanan yang biasa dimakan manusia seperti makanan ringan atau soda. Makanan manusia tak baik bagi kesehatan mereka," dia menegaskan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com