Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Kedatangan Trump, Mahmud Abbas Mengaku Siap Bertemu Netanyahu

Kompas.com - 09/05/2017, 18:49 WIB

RAMALLAH, KOMPAS.com - Presiden Palestina Mahmud Abbas mengungkapkan, dalam waktu dekat Presiden Amerika Serikat Donald Trump bakal mengunjungi wilayah Palestina-Israel.

Terkait rencana itu, Abbas mengaku siap bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, demi menyokong upaya mencapai perdamaian yang digagas AS.

Seperti diberitakan AFP, Selasa (9/5/2017), Trump diperkirakan akan berada di Israel pada akhir bulan ini.

Kunjungan ke Israel itu merupakan bagian dari rangkaian perjalanan luar negeri pertama Trump sejak memegang jabatan sebagai Presiden AS.

"Kami menantikan kunjungan Presiden Trump segera ke Bethlehem, diperkirakan tanggal 23 Mei," kata Abbas.

"Kami mengatakan kepada AS, kami siap untuk berkolaborasi dan bertemu dengan PM Israel di bawah naungan AS untuk membangun perdamaian," ungkap Abbas.

Abbas menyampaikan komentar ini kepada wartawan, di sela-sela pembicaraan dengan Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier, di Ramallah.

Sebelumnya, pada minggu lalu, Abbas bertemu Trump di Washington. Mereka melakukan tatap muka untuk pertama kalinya. 

Pekan lalu pula, Presiden Trump mengumumkan bahwa lawatan pertamanya ke luar negeri sebagai Presiden akan menuju Arab Saudi, Israel, dan Vatikan, - sebagai pusat spiritual Islam, Yudaisme, dan Katolik.

Kunjungan ke Israel diperkirakan terjadi pada 22 Mei mendatang. Namun informasi ini belum mendapat konfirmasi secara resmi.

Seorang staf senior Trump, pekan lalu mengatakan, tidak tertutup kemungkinan ada kunjungan Presiden AS ke Tepi Barat.

Namun dia mengatakan, kemungkinan itu akan bergantung pada aspek keamanan, dan langkah konkret yang diambil Abbas menuju perdamaian.

Sejak awal menjadi Presiden, Trump berusaha membangun kembali usaha perdamaian Israel-Palestina yang hampir mati.

Saat dia menjadi tuan rumah bagi Abbas di Washington, Trump dengan percaya diri meramalkan bahwa sebuah kesepakatan damai sudah ada dalam genggaman.

Hal itu menyingkirkan kerumitan konflik yang telah berlangsung selama puluhan tahun.

Baca: Abbas Penuh Harap, Trump Sebut Kita Pasti Bisa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com