JOHANNESBURG, KOMPAS.com - Sebuah peristiwa luar biasa terekam kamera ketika kawanan banteng mengusir seekor singa yang akan memangsa seekor teman mereka.
Kejadian langka yang terjadi di sebuah suaka margasatwa di provinsi Limpopo, Afrika Selatan itu terekam dalam kamera Jean-Marc Descamps, pengunjung Umlandi Bushcamp.
Kisahnya berawal ketika Descamps menjelajah kawasan itu bersama Oliver Lane, penjaga taman, dan Ephraim, petugas pencari jejak ditambah beberapa tamu lain.
Di satu lokasi, rombongan itu berhenti dan dalam jarak sekitar 25 meter, para tamu itu menyaksikan sebuah kejadian yang menegangkan.
Baca: 3 Singa Tertangkap Kamera Melintas di Tengah Perkampungan
Mereka melihat sekawanan banteng melintas sementara beberapa ekor singa jantan besar mengawasi dari jarak yang begitu jauh.
"Kami menaruh perhatian kepada niat para singa memburu banteng. Dan saat mereka melihat ada seekor banteng yang terluka di belakang kawanan itu, para singa itu melihat ada kesempatan untuk menyerang," ujar Oliver yang berasal dari Cape Town.
Para singa itu segera menyerang dan seekor singa jantan bertubuh besar langsung menyerang banteng yang terluka itu.
Meski menderita luka, banteng itu tak mau menyerah begitu saja tanpa perlawanan.
"Akhirnya singa-singa itu berhasil menjatuhkan si banteng dan seekor singa jantan besar langsung menyerang lehernya," tambah Oliver.
"Namun, singa-singa yang lebih kecil melihat dengan ketakutan ketika kawanan banteng itu berbalik arah untuk menolong kawan mereka yang tengah dalam kesulitan," lanjut dia.
Kedatangan puluhan ekor banteng yang berderap menolong kawan mereka itu agaknya menciutnya nyali para singa yang kemudian pergi meninggalkan calon mangsanya.
Baca: Bocah 12 Tahun Tewas Diterkam Singa, Petugas Taman Margasatwa Diperiksa
"Setelah berhasil membebaskan temannya, kawanan banteng itu mengejar para singa hingga jarak yang cukup jauh hingga mereka mundur ke sesamakan," kata Oliver.
Oliver yang baru bertugas selama dua tahun merasa sangat beruntung bisa menyaksikan peristiwa menegangkan yang langka itu.
"Saya berharap bisa melihat hal-hal semacam itu lagi di masa depan, tetapi kejadian ini tak ada duanya," dia menegaskan.
Sayangnya, nasib banteng yang nyaris menjadi mangsa sekelompok singa itu tak diketahui.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.