Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Dilakukan Trump Selama 100 Hari Jadi Presiden?

Kompas.com - 30/04/2017, 21:00 WIB

Dalam waktu sepekan setelah menjabat dia mengeluarkan perintah eksekutif untuk melarang warga dari negara-negara mayoritas pemeluk Islam memasuki AS.

Namun larangan itu dibekukan oleh Pengadilan Tinggi AS yang memaksa Trump memodifikasi perintah eksekutif yang keabsahannya akan diputuskan bulan depan.

Trump juga memerintahkan pengetatan penjagaan perbatasan AS dan deportasi terhadap imigran ilegal.

Salah satu janji terbesarnya adalah membangun tembok antara AS dan Meksiko, namun sejauh ini rencana pendanaan tembok ini mendapat halangan dari DPR yang menolak memasukannya ke RAPBN.

Meksiko juga menegaskan tidak akan membayar satu sen pun untuk tembok ini.

4. Kebijakan Luar Negeri

Presiden Trump mengimplementasikan sejumlah janji kampanyenya di bidang luar negeri seperti memerintahkan pengeboman terhadap kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

Dia juga meminta sejumlah negara sekutu AS di Eropa untuk lebih banyak mengeluarkan anggaran untuk pertahanan.

Trump pun membela Israel dengan sekuat tenaga, dan tidak ketinggalan bersikap keras terhadap ambisi nuklir Korea Utara.

Namun ada juga sejumlah janji yang dilanggar Trump.

Trump berjanji akan langsung melabel China sebagai manipulator mata uang di hari pertama dia menjabat.

Namun hal itu urung dilakukan, setelah pertemuannya dengan Presiden China Xi Jinping.

Dia juga berjanji akan membangun hubungan yang lebih mesra dengan Rusia. Siapa yang tidak lupa terhadap pujian-pujian Trump terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin sepanjang masa kampanye?

Kenyataan berbicara lain, hubungan kedua negara justru memburuk dan Trump berkali-kali mengkritik kebijakan Rusia terutama dalam konflik Suriah.

 

Baca: Tanggal-tanggal Bersejarah dalam 100 Hari Kepresidenan Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com