Semuanya mendesak Pemerintah Rusia untuk segera menggelar investigasi atas laporan itu.
Sementara itu dari hasil pertemuan di Kremlin pada Rabu kemarin, Peskov mengatakan, bahwa Kadyrov menyampaikan kepada Putin laporan itu adalah fitnah dan membuat marah banyak warga Chechnya.
Kendati demikian, Kadyrov menegaskan bahwa wartawan yang bertugas dalam liputan tersebut tak perlu mengkhawatirkan keselamatan dirinya.
Sebelumnya, pihak Novaya Gazeta mengaku kuatir dengan nasib jurnalisnya setelah mereka menerima serangkaian ancaman saat menggelar pertemyan dengan tokoh dan pemimpin komunitas Muslim di sana.
"Kadyrov memberikan konfirmasi bahwa segala hal akan diselesaikan dalam bingkai hukum, dan tentu disetujui pula oleh Presiden," ungkap Peskov.
Kekhawatiran pihak Novaya Gazeta bukan tanpa alasan.
Anna Politkovskaya, reporter Novaya Gazeta yang membangun reputasi internasional dengan laporannya tentang kekerasan dan penganiayaan di Chechnya, ditembak mati di Moskwa tahun 2006 silam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.