Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: 125.000 Warga Kuba Mengungsi ke AS

Kompas.com - 20/04/2017, 16:42 WIB

Peristiwa ini menciptakan gelombang besar manusia menuju ke Amerika Serikat yang membuat pasukan penjaga pantai kewalahan.

Aparat Kuba menaikkan warganya ke atas kapal tanpa mengindahkan keselamatan mereka. Dengan kapal-kapal yang penuh sesak dan tak layak berlayar itulah mereka menuju ke Amerika Serikat.

Dalam proses ini, 27 orang warga Kuba meninggal dunia, 14 orang di antaranya adalah penumpang salah satu kapal yang tenggelam akibat kelebihan muatan.

Emigrasi besar-besaran warga Kuba ke Amerika Serikat ini memberikan dampak negatif bagi presiden AS saat itu, Jimmy Carter.

Baca: Dari Es Krim hingga Jerat Wanita, Upaya Gagal CIA Habisi Fidel Castro

Saat pemerintah AS mengetahui bahwa sebagian imigran itu adalah para kriminal dan pasien rumah sakit jiwa yang sengaja dilepaskan pemeritah Kuba, maka ribuan warga Kuba itu ditempatkan di kamp-kamp pengungsian.

Sebagian lainnya langsung dimasukkan ke tahanan pemeirntah federal AS untuk menanti sidang deportasi.

Dari 125.000 orang Marielitos, begitu para imigran Kuba disebut, yang tiba di Kuba, lebih dari 1.700 dimasukkan ke penjara dan 587 ditahan hingga mereka mendapatkan sponsor.

Eksodus warga Kuba ini akhirnya berakhir dengan kesepakatan antara pemerintah AS dan Kuba yang diteken pada Oktober 1980.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com