Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekelompok Orang Serang Kuil Sufi Pakistan, 20 Tewas

Kompas.com - 02/04/2017, 14:42 WIB

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Sebanyak 20 orang tewas dan empat lainnya terluka setelah sekelompok orang bersenjata pentungan dan pisau menyerang tempat suci kelompok Sufi Pakistan.

Di antara korban tewas kuil Mohammad Ali di Punjab, Pakistan itu terdapat empat orang perempuan. Demikian kepolisian setempat.

Kepolisian Punjab mengatakan, mereka langsung melakukan pengejaran dan membekuk tiga tersangka termasuk penjaga kuil tersebut.

"Penjaga kuil, Abdul Waheed, berusia 50 tahun, telah mengaku dia membunuh orang-orang itu karena takut mereka yang akan membunuh dia," kata  kepala kepolisian Punjab, Zulfiqar Hameed.

"Tersangka nampaknya paranoid dan mengalami gangguan jiwa, atau bisa juga kasus ini dipicu persaingan untuk menguasai kuil," tambah Hameed.

Sementara itu, menteri utama Punjab Shahbaz Sharif dikabarkan meminta polisi segera menyerahkan hasil investigasi dalam waktu 24 jam.

Mengunjungi sebuah tempat peribadatan dan memberikan sedekah bagi orang miskin, serta sejumlah uang bagi sang penjaga, masih merupakan hal populer di Pakistan.

Selama beradab-abad Sufisme tumbuh subur di Pakistan dan bahkan menyebar hingga ke India pada abad ke-13.

Beberapa juta orang di Pakistan dan India diyakini masih memegang ajaran Sufi ini, meski perkembangan aliran ini kalah dari Islam yang lebih konservatif.

Kelompok garis keras seperti Taliban atau ISIS kerap menyerang kelompok ini karena dianggap menyimpang dari ajaran Islam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com