WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Senator senior Amerika Serkat, John McCain, memicu perang mulut dengan Pyongyang setelah ia menyebut diktator muda Korea Utara, Kim Jong Un, sebagai “anak gila yang tambun”.
McCain memberi julukan yang bernada sinis kepada pemimpin Korut berusia 33 tahun itu dalam sebuah wawancara di televisi sebagaimana diberitakan oleh The Telegraph, Kamis (30/3/2017).
Julukan tersebut terjadi hanya beberapa bulan setelah China memblokir pencarian di internet untuk pada subjek terlarang, “Kim Fatty the Third”, yang amat dikecam Pyongyang.
McCain adalah Senator As dari wilayah Arizona untuk mewakili Partai Republik. Ia pernah dua kali mencalonkan diri menjadi Presiden AS namun dikalahkan oleh George Walker Bush pada tahun 2000 dan oleh Barack Obama pada 2008
Dikutip dari The Telegraph, akibat ucapannya tersebut, Agen Berita Korean Central (KCNA) menyebut pernyataan McCain itu sebagai “bentuk kecil deklarasi perang”.
Bagi McCain, sikap Kim Jong-un dalam memimpin sebuah negara tidaklah rasional. Ia menganggap, tradisi barbar yang ditunjukkan Jong-un, tidak sebaik yang diperlihatkan Joseph Stalin, diktator Uni Soviet.
Kantor berita Korean Central News Agency (KCNA), yang lebih dikenal luas sebagai corong rezim tertutup Korut, mengecam pernyataan itu sebagai “provokasi serius” dan sebagai “bentuk kecil deklarasi perang,” seperti dilaporkan Daily Caller.
KCNA juga mengatakan, “tokoh-tokoh konservatif garis keras seperti Ted Cruz”, Senator Republik dari Texas, juga melakukan serangan pemimpin yang “martabat tertinggi” Korut.
Terutama setelah Cruz mengusulkan untuk mendaftar kembali Korut sebagai negara sponsor terorisme.
McCain dan Cruz pun masuk dalam radar perhatian Pyongyang. Mereka juga disebut sebagai “dua anjing kecil yang tak punya rasa takut pada harimau.”
Senator McCain tidak menggubris dari rezim Korut yang memiliki senjata nuklirnya itu. Ia malah berkicau di Twitter @SenJohnMcCain dengan bernada retoris, “Apa mereka ingin saya memanggilnya anak kurus yang gila?”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.