Shimizu mengatakan, Jepang harus mencari langkah yang jitu untuk membuat rasio itu berkurang hingga mencapai 14.000-15.000 kematian per tahun.
Rasio yang kini masih tinggi mencerminkan Jepang sebagai negara yang sulit untuk dijadikan tempat hidup.
Pandangan itu dikatakan Dr Yutaka Motohashi, Kepala Lembaga Pemerintah untuk Pemberantasan Bunuh Diri di Jepang.
“Pencegahan bunuh diri bukan tugas para pakar atau pun lembaga-lembaga khusus yang menangani persoalan tersebut. Masalah ini adalah beban semua orang," kata dia.
“Kita dapat melakukan langkah kecil yang sederhana dengan mencoba untuk selalu menjangkau orang-orang di sekitar kita," ungkap Motohashi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.