LONDON, KOMPAS.com - Wali kota London Sadiq Khan enggan menanggapi "ledekan" yang dilontarkan Donald Trump Jr lewat akun Twitter-nya beberapa jam setelah serangan teror di kota yang dipimpinnya itu.
Khan, wali kota Muslim pertama di London itu hanya mengatakan, dia memiliki hal lebih penting untuk dikerjakan daripada menanggapi putra Donald Trump itu.
"Saya tak akan merespon kicauan Donald Trump Jr. Saya mengerjakan sesuatu yang lebih penting selama 24 jam terakhir," ujar Khan, Kamis (23/3/2017).
Dalam wawancaranya dengan CNN, Khan sama sekali tak mau dipusingkan dengan kicauan Trump Jr. Dia justru menjelaskan bagaimana London merespon serangan teror itu.
"Apa yang saya tahu ancaman terhadap London dan negeri ini sangat besar, artinya serangan semacam itu sangat mungkin terjadi," kata Khan.
"Para teroris ini membenci kenyataan bahwa London, Paris, New York, Brussels, Istanbul, atau Madrid memiliki komunitas beragam yang hidup berdampingan dengan damai dan saling menghormati," ujar Khan.
Khan menambahkan, sehari setelah serangan teror itu, kegiatan parlemen kembali berlangsung normal, balai kota London juga beroperasi seperti biasa.
"Para turis kembali ke London, bisnis berjalan normal, ini semua yang dibenci para teroris," tambah Khan.
"Saya tak akan pernah membiarkan para teroris memecah belah London, menghancurkan cara hidup kami baik di masa lalu, saat ini, atau di masa depan," tambah dia.
Keengganan membahas kicauan Donald Trump Jr itu juga diulangi Khan saat diwawancarai BBC. Dia justru kembali menegaskan bahwa terorisme harus dilawan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.