JERUSALEM, KOMPAS.com - Sebuah kuburan yang dipercaya sebagai makam Yesus, kini kembali dibuka, setelah sekitar sembilan bulan direstorasi.
Dibukanya kembali makam Isa Almasih, Rabu (22/3/217) diprediksi akan menyedot banyak perhatian. Upacara khusus pun akan digelar di Jerusalem.
Baca: Akhirnya, Makam Yesus di Jerusalem Mulai Direstorasi
Tempat yang dihiasi beragam ornamen abad ke-19, dan sejumlah kapel di sekitarnya makam adalah bagian penting dari Gereja Makam Suci di Kota Tua Jerusalem.
Kendati demikian, asap lilin dan lalu lalang peziarah selama berabad-abad telah menyebabkan dinding lokasi itu kehilangan kecerahan, dan bahkan menjadi hitam.
Beberapa bagian makam pun mulai rapuh, dengan struktur yang ringkih dan mengancam keselamatan para peziarah. Jutaan wisatawan datang ke tempat ini sepanjang tahun.
Otoritas Israel sempat menutup lokasi itu pada tahun 2015 demi alasan keselamatan pengunjung.
Dengan dana sebesar 3,7 juta dollar AS atau lebih dari Rp 49 miliar, renovasi ini digagas oleh tiga denominasi utama yang ada di gereja itu.
Baca: Renovasi Makam Yesus Pun Membutuhkan Perdamaian...
Mereka bersusah payah mengembalikan bangunan itu seperti masa jayanya. Termasuk merestorasi warna kuning kemerahan yang menjadi ciri khasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.