Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paket Bahan Peledak untuk Menkeu Jerman Ternyata Dikirim dari Yunani

Kompas.com - 16/03/2017, 08:27 WIB

BERLIN, KOMPAS.com - Sebuah paket "explosive" dikirim ke kantor Kementerian keuangan Jerman di Berlin.

Berdasarkan keterangan sumber di kepolisian di Athena yang dikutip AFP, Kamis waktu setempat, paket itu dikirim dari Yunani.

Sebelumnya aparat Kepolisian Jerman menemukan paket di kantor Menkeu Wolfgang Schaeuble, Rabu pagi.

Temuan itu didapat sehari sebelum digelar pertemuan antara Schaeuble dan Menteri Keuangan Amerika Serikat Steven Mnuchin, di lokasi yang sama.

"Paket itu berisi campuran bahan peledak," kata pihak Kepolisian Jerman dalam pernyataan tertulisnya.

Ditambahkan, bahan-bahan iu biasa dipakai untuk pembuatan petasan dan kembang api. 

"Paket ini dirancang untuk melukai mereka yang membukanya," ungkap Polisi. 

Beruntung, parsel tersebut sudah berhasil diidentifikasi ketika masih berada di ruang penyortiran surat. 

Kementerian Dalam Negeri Yunani mengatakan, kedua negara saat ini bekerja sama untuk mengungkap kasus tersebut.  

Sumber di Kepolisian Yunani menyebut, pada bungkus paket tersebut tertera stempel Yunani. 

Data yang tertera pada bungkus paket pun menyebut pengirim sebagai tokoh kunci dari kelompok Partai Demokrasi Baru, lengkap dengan alamat jelasnya. 

Otoritas di Yunani kini sedang mendalami kasus itu, termasuk bagaimana paket berisi bahan peledak bisa terkirim ke negara lain. 

Schaeuble menjadi tokoh yang tak populer di Yunani menyusul sikap Jerman atas krisis utang yang melumpuhkan Yunani.

Schaeuble dipandang sebagai tokoh yang pantang menyerah dalam memaksakan penghematan kepada Athena, demi pertukaran untuk bantuan keuangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com