Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis Cilik Jadi Korban Persembahan untuk "Kesembuhan" Pria Lumpuh

Kompas.com - 08/03/2017, 05:25 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - Kepolisian negara bagian Karnataka, India selatan, menangkap tiga orang yang dituduh terkait dengan pembunuhan seorang gadis berusia 10 tahun.

Gadis cilik tersebut dijadikan korban persembahan atas perintah seorang dukun atau tukang sihir untuk “menyembuhkan” seorang pria yang mengalami kelumpuhan.

Dua saudara pria itu, yakni seorang perempuan dan seorang pria, ditangkap dengan tuduhan menculik dan membunuh si gadis cilik yang malang itu.

Menurut polisi, dukun menyakini bahwa langkah itu merupakan satu-satunya cara untuk membersihkan guna-guna atau sihir hitam yang diderita saudara kedua pelaku.

Politi mengatakan, seorang remaja usia 17 tahun juga ditangkap dengan tuduhan membantu penculikan gadis cilik tadi.

"Ada sejumlah orang lagi yang bersekongkol melakukan kejahatan ini. Kami sedang menyelidikinya dari semua sudut. Jadi penangkapan-penangkapan baru bisa saja terjadi," kata perwira polisi B Ramesh kepada BBC Hindi.

Pembunuhan itu diketahui setelah warga menemukan jenazah gadis di dalam sebuah tas.

Mereka juga menemukan berbagai benda yang diyakini polisi digunakan untuk melakukan ritual sihir atau guna-guna itu.

Sesudah berita tentang kejadian itu menyebar, banyak orang berkerumun di depan rumah para tersangka dan melemparinya dengan batu.

Polisi sampai harus menggunakan kekerasan untuk membubarkan warga yang marah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com