Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandidat Menteri Angkatan Laut AS Mengundurkan Diri dari Pencalonan

Kompas.com - 27/02/2017, 11:17 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Philip Bilden, orang yang dicalonkan Presiden AS Donald Trump sebagai menteri Angkatan Laut, Minggu (25/2/2017), mengundurkan diri dari pencalona itu.

Ini adalah kali kedua seseorang menolak jabatan yang ditawarkan presiden karena tak sepakat dengan aturan "konfik kepentingan" yang diterapkan pemerintah.

Bulan lalu Donald Trump mencalonkan Philip Bilden, mantan intelijen militer dan pengusaha, untuk memimpin angkatan laut yang akan dikembangkan oleh sang presiden.

Sayangnya, Bilden mundur dari pencalonan itu dan sudah memberitahukan hal tersebut kepada Menteri Pertahanan James Mattis.

"Saya sudah mengabari menteri pertahanan Mattis bahwa dengan menyesal bahwa saya dengan segala hormat mundur dari pencalonan menteri AL ke-76," kata Bilden dalam pernyataan resminya.

Dia menambahkan, sangat mendukung agenda Presiden Trump dan menteri pertahanan untuk membangun ankatan laut dan korps marinir.

"Saya akan terus mendukung upaya ini dari luar departemen angkatan laut," tambah Bilden.

Bilden menambahkan, keputusannya itu diambil setelah dirinya merasa tak akan mampu memenuhi standar etika pemerintahan khususnya soal konflik kepentingan.

Keputusan Bilden ini membuat Trump dan Menhan Mattis untuk sementara tak memiliki calon untuk posisi menteri angkatan darat dan angkatan laut.

Vincent Viola, yang dijagokan menjadi menteri angkatan darat, mengundurkan diri pada Januari lalu.

Sementara itu Menhan Mattis mengatakan, dia sangat kecewa tetapi memahami keputusan Bilden.

"Dalam beberapa hari ke depan, saya akan mengajukan rekomendasi kepada Presiden Trump seorang calon pemimpin yang bisa membawa AL dan korps marinir seperti kehendak presiden," ujar Mattis. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com