Mereka juga mengaku tidak berniat untuk menyatakan atau menyebutkan bahwa Nyonya Trump pernah bekerja sebagai perempuan pendamping atau terlibat dalam bisnis seks.
Melania Trump juga telah menggugat seorang blogger AS, Wester Tarpley, karena melontarkan tuduhan serupa dengan Daily Mail.
Kasus ini diselesaikan setelah ia menyampaikan permintaan maaf dan sepakat untuk membayar sejumlah besar uang ganti rugi, kata pengacara Melania.
Awal bulan ini, seorang reporter dari New York Times ditegur oleh atasannya di harian tersebut, karena merujuk Melania Trump sebagai seorang pelacur.
Ia kemudian meminta maaf, dan mengatakan pernyataannya itu didasarkan pada rumor tidak berdasar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.