Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah Jaringan Kereta Api, China Anggarkan Rp 1.500 Triliun Tahun Ini

Kompas.com - 15/02/2017, 12:02 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Pembangunan infrastruktur perkeretapian nampaknya masih menjadi prioritas pemerintah China tahun ini, meski nyaris seluruh penjuru negeri itu sudah terjangkau jaringan rel kereta api.

Pada 2017, pemerintah China berencana melaksanakan 35 proyek kereta api dengan anggaran yang sangat jumbo yaitu 800 miliar yuan atau sekitar Rp 1.550 triliun.

Tahun lalu anggaran yang kurang lebih sama dikucurkan pemerintah China untuk membangun jaringan kereta cepat baru dari Shanghai ke Kunming.

Dengan pembangunan jalur kereta api cepat ini, maka Shanghai-Kunming yang berjarak 2.252 kilometer bisa ditempuh hanya dalam waktu 10 jam dan 36 menit.

Secara umum pemerintah China menganggarkan 4,7 triliun yuan untuk menyediakan layanan transportasi publik yang nyaman dan bisa diandalkan bagi seluruh penjuru negeri.

Akhir tahun lalu, China sudah memiliki 124.000 kilometer jaringan kereta api ke seluruh penjuru negeri termasuk 22.000 jalur kereta api cepat.

Khusus jaringan rel kereta api cepat, akan terus ditambah hingga 30.000 kilometer pada 2020 dan ditambah lagi sampai 45.000 kilometer pada 2030.

Selain itu dalam waktu dekat, China juga berencana membangun jaringan kereta api hingga ke Thailand dan Tibet.

Selain itu, jaringan kereta api dengan teknologi maglev (magnetic levitation) yang mampu melaju hingga 600 kilometer per jam sehingga Beijing-Shanghai bisa ditempuh hanya dalam waktu dua jam.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com