Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Membersihkan Toilet, Kru Kabin Alitalia Mogok Kerja

Kompas.com - 08/02/2017, 19:19 WIB

ROMA, KOMPAS.com - Kru kabin maskapai penerbangan Alitalia berencana melakukan aksi mogok akhir bulan ini setelah mereka diminta membersihkan toilet.

Para staf kabin ini menolak perintah untuk membersihkan toilet, membereskan sabun, dan kertas tisu sebagai bagian dari penghematan yang dilakukan manajemen Alitalia.

Sebelumnya, manajemen sudah meminta kru kabin mengurus toilet pesawat dalam penerbangan jarak pendek. Namun, kini para kru penerbangan jarak jauh juga diminta melakukan tugas yang sama.

Maskapai penerbangan yang tengah menghadapi masalah keuangan ini harus mendapatkan cara untuk meningkatkan keuntungan.

Manajemen maskapai juga meminta serikat pekerja agar menerima pemangkasan gaji, pengurangan libur musim panas, dan cuti tahunan.

Namun, serikat pekerja menolak semua permintaan manajemen maskapai penerbangan Alitalia itu.

Pada Desember lalu, manajemen Alitalia mendapatkan kesempatan selama dua bulan dari para krediturnya untuk melakukan langkah-langkah pengurangan kerugian dan mencari investor baru.

Akibat merugi, Alitalia terpaksa akan memangkas 2.000 stafnya dan mempertahankan jumlah karyawan yang sesuai untuk keperluan bisnis.

Rencana mogok kerja akhir bulan ini mungkin bukan menjadi yang terakhir bagi Alitalia.

Dua kali mogok kerja di musim panas lalu akibat memprotes jam kerja yang terlalu panjang mengakibatkan Alitalia harus mengandangkan 150 pesawat dengan kerugian 500.000 euro sehari.

Meski melakukan langkah-langkah penghematan, manajemen Alitalia berencana mengembangkan rute penerbangan jarak jauhnya.

Pada 2008, maskapai ini nyaris dilikuidasi sebelum akhirnya dibeli konsorsium Compagnia Aerea Italiana (CAI).

Selain menjadi maskapai nasional Italia, Alitalia juga menjadi pesawat resmi Kepausan sejak 1964.

Dalam 12 bulan terakhir, Paus Fransiskus menggunakan jasa Alitalia untuk berkunjung ke Polandia, Georgia, dan Armenia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com