Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Yerusalem: AS Serius Pindahkan Kedubes dari Tel Aviv

Kompas.com - 23/01/2017, 17:48 WIB

Yerusalem, KOMPAS.com - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump serius dan berkomitmen untuk memindahkan kedutaan besar AS dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Hal ini dikatakan Wali Kota Yerusalem Nir Barkat yang mengaku mendapatkan kepastian itu dari percakapannya dengan orang-orang di lingkaran dalam kabinet Trump.

"Mereka serius dengan niat itu," kata Nir Barkat, seperti dikutip Associated Press, Senin (23/1/2017).

Seperti diberitakan sebelumnya, Trump berulang kali mengatakan berencana memindahkan kedutaan besar AS dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Langkah ini mendapat tentangan keras dari Palestina karena status Yerusalem belum diputuskan.

Di sisi lain, pemerintah Israel mendukung rencana tersebut dan mengatakan pernah mengusulkan hal serupa kepada Presiden Barack Obama tetap tak membuahkan hasil.

Baca: Presiden Palestina Minta Trump Tak Pindahkan Kedubes AS ke Yerusalem

Dalam wawancara di jaringan radio milik militer, Nir Barkat mengatakan pemindahan sebuah kedutaan besar tak dapat dilakukan dalam waktu satu hari. 

Pernyataan ini mengindikasikan bahwa, jika pun AS memang akan mewujudkan niatnya, maka hal itu akan memakan waktu.

Selama ini, Washington mempertahankan kedutaannya di Tel Aviv sama halnya seperti yang dilakukan banyak negara lain.

Pihak Palestina telah mengingatkan bahwa pemindahan kedutaan besar itu merupakan simbol kuat dari perubahan keberpihakan politik.

Gedung Putih, Minggu (22/1/2017) mengungkapkan pembahasan mengenai wacana pemindahan kedutaan besar masih dalam fase yang sangat awal. 

Baca: Ini Akibatnya jika Kedubes AS Pindah dari Tel Aviv ke Yerusalem

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com