Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah AS, Iran Juga Tutup Misi Diplomatik di Turki

Kompas.com - 20/12/2016, 19:17 WIB

ANKARA, KOMPAS.com — Kedutaan Besar Iran di Ankara bersama konsulatnya di tiga kota di Turki, yakni Istanbul, Trabzon, dan Erzurum, ditutup sejak Selasa (20/12/2016).

Langkah itu diambil sehari setelah pembunuhan Dubes Rusia untuk Turki, Andrei Karlov. Amerika Serikat juga sudah lebih awal menutup misinya di Turki tak lama setelah pembunuhan Karlov.

"Semua pelayanan kekonsuleran di Konsulat Iran di Istanbul, Trabzon, dan Erzurum ditutup pada Selasa," kata Kedutaan Besar Iran di Teheran dalam pernyataannya.

"Kami minta semua warga negara Iran menghindari bepergian ke tempat itu," kata Kedubes Iran merujuk Ankara, Istanbul, Trabzon, dan Erzurum, seperti dilaporkan Reuters.

Dubes Rusia untuk Turki, Andrei Karlov, ditembak mati oleh seorang pria anggota polisi antihuru-hara di Ankara pada Senin (19/12/2016). Pria itu bernama Mevlut Mert Altintas, berusia 22 tahun.

Rusia dan Iran bersekutu dan sebagai pendukung utama Presiden Suriah Bashar al-Assad. Penyerang yang membunuh Karlov berteriak "jangan lupakan Aleppo" saat dia menembaknya, Senin.

Pegawai di Kedutaan Perancis dan Kedutaan Jerman di Ankara mengatakan bahwa hingga kini mereka masih tetap bertugas.

Belum diketahui sampai kapan penutupan misi diplomatik AS dan Iran itu akan berlangsung. Namun, diperkirakan mereka baru aktif kembali setelah situasi benar-benar pulih.

Diplomat AS dan Iran berpotensi menjadi target serangan yang dilakukan oleh orang-orang yang bersimpati dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang diperangi kedua negara di Suriah dan Irak dalam koalisi yang berbeda. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com