"Orang-orang tidur di jalanan. Mereka tak punya apapun untuk dimakan atau diminum," kata dia seperti diberitakan AFP.
PBB mengaku sangat prihatin dan kembali mengulangi permintaan supaya bantuan diizinkan masuk ke kawasan terdampak.
Sebanyak 10.000 warga melarikan diri ke kawasan yang dikuasai pemerintah di sebelah barat, dan distrik yang dikuasai tentara Kurdi di utara.
Demikian data yang diungkaokan kelompok pemantau HAM Syrian Observatory for Human Rights.
Ratusan warga lainnya dilaporkan telah melarikan diri ke selatan, menuju distrik yang masih dikuasai pemberontak, dan mendapat bantuan selimut dan barang-barang lainnya dari penduduk setempat.
Koran Suriah Al-Watan memprediksi, tahap selanjutnya dalam serangan pemerintah ialah memisahkan wilayah yang dikuasai pemberontak menjadi distrik-distrik yang akan mudah dikendalikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.