"Hasil pemilu ini tidak seperti yang kita harapkan dan mengecewakan. Saya merasakan apa yang kalian rasakan," kata Hillary.
Meskipun mengakui kekalahan ini sangat menyakitkan dan membutuhkan waktu lama untuk memulihkan diri, Hillary tetap memberikan selamat kepada rivalnya, Donald Trump.
"Tadi malam saya mengucapkan selamat kepada Donald Trump dan saya menawarkan kerja sama atas nama bangsa ini," ujar Hillary yang disambut tepuk tangan riuh pendukungnya.
Hillary menambahkan, bagaimanapun Donald Trump akan menjadi presiden seluruh rakyat Amerika dan dia berharap Trump akan menjadi presiden yang sukses.
"Kita harus menerima Trump dengan pikiran terbuka dan memberinya kesempatan untuk memimpin negeri ini," kata Hillary.
Hillary mengatakan, pemilihan presiden kali ini di luar dugaan menghasilkan keterbelahan yang sangat dalam.
Namun, kata Hillary, sudah saatnya bangsa Amerika melupakan persaingan itu dan sebagai warga negara memiliki kewajiban yang sama untuk terus membangun Amerika menjadi negara yang lebih adil.
Hillary juga mengimbau agar rakyat Amerika melupakan persaingan sehingga perpindahan kekuasaan dari Barack Obama kepada Donald Trump bisa berjalan dengan lancar dan damai.
Dalam pidato pertamanya setelah resmi dinyatakan kalah dari Donald Trump, Hillary didampingi kandidat wakil presiden Tim Kaine dan istrinya. Di atas panggung juga terlihat suami Hillary, Bill Clinton, serta putri tunggalnya, Chelsea.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.