Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Luncurkan Jet Tempur Siluman Baru J-20

Kompas.com - 01/11/2016, 21:26 WIB

BEIJING, KOMPAS.com -  China untuk pertama kalinya memperkenalkan pesawat tempur siluman Chengdu J-20 kepada publik dalam pembukaan pameran kedirgantaraan di Zhuhai, Selasa (1/11/2016).

Pameran tersebut merupakan kesempatan buat Beijing untuk mendemonstrasikan ambisinya merambah langit, demikian Deutche Welle.

China diyakini akan menggeser Amerika Serikat (AS) sebagai pasar kedirgantaraan terbesar di dunia dalam satu dekade mendatang.

Dua jet tempur J-20 menghibur ratusan pengunjung dan perwakilan industri dalam upacara pembukaan.

Pakar penerbangan meyakini China berulangkali menyempurnakan desain J-20 untuk memangkas ketertinggalan teknologi dari AS.

Pesawat tersebut "adalah sebuah pencapaian besar dalam kapabilitas tempur China," kata Bradley Perett, pakar penerbangan China di Aviation Week.

Namun analis tetap menyimpan keraguan pada kemampuan J-20 karena dalam pertunjukkan tersebut pilot tidak membuka katup senjata atau melakukan terbang rendah.

"Saya tidak belajar banyak. Kita ketahui mesinya sangat bising. Tapi kita tidak bisa menebak kemampuan manuvernya," kata Greg Waldron, Editor Asia di FlightGlobal.

"Dan yang paling penting, kita tidak mengetahui tentang teknologi silumannya," Waldron menambahkan.

Pakar penerbangan berbondong-bondong datang ke Zhuhai untuk menyimak kemampuan J-20. Pertanyaan terbesar apakah jet tempur teranyar Cina itu bisa menyaingi kemampuan siluman pesawat tempur AS, F-22 atau F-35.

Tapi bahkan kehadiran J-20 pun sudah merupakan perubahan besar, kata Sam Roggeveen, peneliti senior Lowy Institute di Sydney, Australia.

Menurut Roggeveen, pertunjukan J-20 "mendemonstrasikan kepercayaan diri yang tinggi dalam kemampuan industri kedirgantaraan China dan juga kebaggaan besar."

Analis militer meyakini J-20 adalah "langkah besar" bagi China untuk membangun kapasitas tempur udara yang mapan.

Namun, belum jelas apakah jet tempur generasi kelima itu bisa menandingi pesaingnya dari AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DW
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com