Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ivanka Bantah Jadi "Dalang" dalam Kampanye Donald Trump

Kompas.com - 20/10/2016, 07:10 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Anak perempuan Donald Trump, Ivanka kembali berbicara tentang pencalonan ayahnya di ajang pemilihan Presiden Amerika Serikat, 8 November mendatang.

Rabu (19/10/2016) atau Kamis WIB, anak Kandidat Presiden AS dari Partai Republik tersebut memastikan Donald Trump bakal menghormati apa pun hasil pemilu nanti. 

Ivanka Trump melontarkan pandangannya ini, terkait serentetan komentar Trump yang meyakini bahwa proses pemilu AS berlangsung curang.

Hal itu salah satunya merujuk kepada munculnya serangkaian tuduhan terhadap Trump, yang disebut melakukan pelecehan seksual kepada beberapa wanita di masa lalu.

Tuduhan itu muncul bertubi-tubi dalam rentang 10 hari terakhir.

Kondisi itu menimbulkan kekhawatiran bahwa para pendukung Trump akan melakukan protes atau bahkan pergerakan dalam berbagai bentuk, karena meyakini pemilu tak berlangsung adil.

"Baik menang maupun kalah, saya sangat percaya dia akan menghormati hasil yang keluar nanti," ungkap Ivanka dalam wawancara d saluran MSNBC, seperti dikutip AFP.

"Ayah saya bertarung di pemilu ini untuk memenangkannya," kata dia. 

"Saya tak tertarik untuk berbicara tentang hasil alternatif lain yang mungkin muncul, dan saya percaya bahwa ayah akan selalu melakukan hal benar. Dia tipe lelaki seperti itu," tegasnya.

Perempuan berusia 34 tahun yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden di the Trump Organization, juga menegaskan, selama ini dia selalu mengambil jarak dengan proses kampanye.

"Dalam masa kampanye, banyak hal yang tidak nyaman bagi kami sekeluarga. Kerap muncul pernyataan atau interpretasi yang keliru. Saat hal itu muncul, kami jadi membahasnya," kata dia. 

"Kami memang memiliki gaya komunikasi yang terbuka, dan ayah selalu siap untuk mendengar," sebut putri sulung Trump ini. 

Kendati saudara lelakinya mengambil porsi yang besar dalam proses pencalonan sang ayah, Ivanka mengaku tak tertarik dengan itu.

"Saya tak ingin mengekspresikan diri saya di dunia politik, kecuali hal itu berkaitan dengan perlindungan serta advokasi bagi anak-anak dan kaum perempuan," ungkap Ivanka.

"Itu sudah menjadi kegiatan utama saya dan sekaligus misi profesional saya selama 10 tahun terakhir," sambungnya.  

Dengan pernyataan ini, Ivanka pun menegaskan bahwa dia bukanlah sosok di balik layar yang menjadi dalang atau "mastermind" dalam kampanye tersebut. 

"Saya bukan mastermind  seperti yang banyak orang kira selama ini, saya mengatakan ini dengan sejujurnya," ungkap Ivanka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com