Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Bilang Presiden AS Dipilih Rakyat Secara Langsung?

Kompas.com - 07/10/2016, 19:04 WIB
Ericssen

Penulis

Sedangkan negara bagian kecil seperti Alaska, Vermont, South Dakota hanya memiliki tiga orang perwakilan.

Bagaimana proses pemilihan?

Jadi siapakah electors yang berkewajiban memilih Presiden itu? Electors dipilih oleh partai politik dari masing-masing kandidat baik Demokrat dan Republik.

Mereka bisa ketua umum partai setempat, anggota DPRD atau Senat negara bagian, hingga warga biasa yang merupakan anggota partai.

Proses pemilihan electors umumnya melalui voting internal partai. Partai kemudian akan mengirim daftar electors yang terpilih untuk dipilih di hari pemilu.

Ketika warga AS memilih calon presiden pilihannya, mereka sebenarnya memilih electors yang akan kemudian memilih calon presiden di electoral college.

Banyak warga AS yang tidak menyadari hal ini, mengingat nama yang biasanya muncul di surat suara hanya nama capres dan cawapres.

Proses memilih di electoral college umumnya hanyalah formalitas karena electors selalu mengikuti pilihan mayoritas (popular vote) yang telah dipilih warga.

Mereka telah diwajibkan dan diikat oleh hukum untuk memberikan sumpah memilih calon presiden yang memenangi mayoritas suara.

Misalnya, kandidat A memenangi popular vote negara bagian North Carolina, maka 15 electors dari North Carolina akan memberikan suaranya kepada kandidat A di pertemuan yang biasa digelar sebulan setelah pemilu.

Seluruh negara bagian kecuali Nebraska dan Maine menganut sistem winner-takes-all, di mana seorang kandidat akan memperoleh seluruh electoral votes jika dia memperoleh suara mayoritas di negara bagian bersangkutan.

Adapun Nebraska dan Maine memecah electoral votes berdasarkan sistem distrik.

Di bulan Januari, suara electoral college dibuka dan dihitung oleh Wakil Presiden yang sedang menjabat (dalam kapasitasnya sebagai Presiden Senat) dan hasilnya dibacakan di depan sidang gabungan Kongres yang baru dipilih.

Proses ini juga hanya formalitas karena Presiden terpilih biasa sudah diketahui di malam hari pemungutan suara.

Presiden terpilih kemudian dilantik tanggal 20 Januari.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com