Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluru Akhiri Perjalanan Fotografer Perang Asal Belanda di Sirte...

Kompas.com - 03/10/2016, 14:03 WIB

AMSTERDAM, KOMPAS.com — Wartawan foto asal Belanda, Jeroen Oerlemans, yang tewas di kota Sirte, Suriah, Minggu (2/10/2016), diketahui telah menggunakan identitas wartawan, lengkap dengan rompi antipeluru dan helm.

Seperti yang diberitakan, Oerlemans terbunuh saat bersama tim pembersihan areal tambang di kota yang sebelumnya dikuasai kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Keterangan ini diperoleh dari seorang wartawan media Belgia, Joanie de Rijke, yang berada bersama korban, seperti dilansir AFP, Senin (3/10/2016).

Menurut Rijke, saat kejadian, dia telah mengenakan rompi antipeluru dan helm sehingga dia relatif terlindungi.

Pakaiannya itu pun memudahkan pihak lain untuk mengidentifikasinya sebagai jurnalis.

Rijke mengungkapkan ini dalam wawancara dengan jaringan radio Belanda, NOS.

"Segala simbol yang dipakai korban tentu tak penting bagi ISIS. Sebab, mereka menembaki apa pun dan siapa pun," kata dia.

Oerlemans diketahui tertembak dari samping, pada bagian rompi yang terbuka. Peluru menembus jantung dan merenggut nyawanya seketika. Demikian disebut Rijke.

Namun, Rijke tak bisa memastikan apakah koleganya tewas karena sengaja menjadi sasaran atau kecelakaan semata.

Sebab, lokasi kejadian saat itu ramai dengan orang yang lalu lalang.

Baca: "Sniper" ISIS Tembak Mati Jurnalis Belanda di Libya

"Kami berdiri di garis depan," kata perempuan itu.

"Sedang berlangsung pertempuran saat itu, dan sniper ISIS memang berada di areal tersebut," kata dia lagi.

De Rijke mengatakan, Oerlemans dan sejumlah jurnalis yang selamat kini masih berada di Sirte.

Duka

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com