Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Politisi Pengkritik Duterte Kehilangan Jabatan di Senat

Kompas.com - 20/09/2016, 18:32 WIB

MANILA, KOMPAS.com - Politisi pengkritik kebijakan perang melawan narkoba yang dikobarkan Presiden Rodrigo Duterte akhirnya tersingkir dari jabatannya di Senat Filipina.

Senator Leila de Lima, sebelumnya adalah ketua komisi investigasi dugaan pembunuhan di luar pengadilan yang jumlahnya terus meningkat sejak Duterte berkuasa pada 30 Juni lalu.

Manuver yang dilakukan para politisi pendukung Duterte akhirnya sukses menggulingkan De Lima dari ketua komisi kehakiman Senat.

Sebelum tersingkir, De Lima menghadirkan mantan anak buah Duterte, Edgar Matobato di hadapan anggota senat untuk memberi kesaksian.

Dalam kesaksiannya, Matobato mengatakan selama menjabat wali kota Davao, Duterte memerintahkan pembunuhan terhadap sedikitnya 1.000 orang, sebagian besar adalah tersangka pelaku kejahatan.

Para politisi pendukung Duterte yang mendominasi Senat menilai investigasi yang dilakukan De Lima berpotensi merusak citra negara dan memutuskan untuk memberhentikan dia sebagai ketua komite kehakiman.

Kehilangan posisi penting di Senat membuat De Lima berang dan dia langsung menuding Duterte mendalangi penyingkirannya itu.

"Saya tahu akan disingkirkan karena presiden memang menginginkan itu, sejak saya memulai investigasi pembunuhan di luar pengadilan yang didorongnya," ujar De Lima kepada stasiun televisi ABS-CBN.

"Saya tak tahu apa yang akan terjadi, apakah penyelidikan terhadap kasus ini akan tetap kredibel," tambah De Lima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com