Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama: Saya Terhina jika Warga Kulit Hitam Memilih Donald Trump

Kompas.com - 18/09/2016, 18:21 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden AS Barack Obama mengatakan, dia akan merasa sangat terhina jika warga kulit hitam memilih Donald Trump dalam pemilihan presiden November mendatang.

Dalam pidato di hadapan Yayasan Kaukus Kulit Hitam Kongres, organisasi yang meneliti isu-isu terkait warga Afrika-Amerika, Obama mengatakan, warisannya sebagai presiden kulit hitam pertama akan tercoreng jika warganya justru memilih Donald Trump.

"Jika saya mendengar seseorang mengatakan siapa yang mereka pilih tak penting, itu penting," kata Obama.

"Kita harus mendorong warga untuk memilih. Saya secara pribadi akan merasa terhina jika komunitas ini gagal terlibat dalam pemilihan," ujar Obama.

"Anda ingin memberikan kenangan manis bagi saya? Maka berikanlah suara kalian," tambah Obama.

Pidato Obama ini disampaikan sekitar dua bulan menjelang hari pemungutan suara dan menjadi permohonan paling kuat terhadap komunitas kulit hitam untuk mendukung Hillary Clinton.

Dalam pidato itu, Obama juga menyindir pernyataan Donald Trump yang akhirnya mengakui bahwa Obama memang lahir di Amerika Serikat.

"Mulai dari ISIS, Korea Utara, kemiskinan, perubahan iklim, tak satu pun membebani saya seperti pertanyaan soal keabsahan akta kelahiran saya," kata Obama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com