QUITO, KOMPAS.com - Seorang sipir penjara di Ekuador menjadi sorotan publik, setelah ditemukan menandai pengunjung penjara dengan cap tangan bergambar swastika Nazi.
Pemerintah Ekuador, Kamis (8/9/2016), mengeluarkan kecaman sesaat setelah mengetahui insiden itu.
Diberitakan AP, otoritas setempat pun mengetahui kasus ini dari unggahan publik di media sosial.
Kasus ini berawal dari sebuah foto yang diambil menggunakan telepon selular pada 3 September 2016 oleh Maria Isabel Bonilla.
Di lengan kanan bagian dalam perempuan itu terlihat cap Partai Nazi. Cap ini didapatkan saat dia mengunjungi penjara di Quito, Ekuador.
Suami Bonilla adalah salah satu narapidana di penjara itu. Foto tersebut diunggah ke akun Twitter, dan langsung menggemparkan.
Menteri Kehakiman dalam pernyataan tertulisnya mengatakan, sipir penjara di Ibu Kota Quito serta kepala keamanan setempat langsung dipecat menyusul insiden ini.
Logo yang dipasang dalam cap itu bergambar Partai Nazi, dengan gambar elang di atas simbol swastika, dan tulisan 1939.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.