Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korut Tembakkan Lagi 3 Rudal Balistik ke Laut Jepang

Kompas.com - 05/09/2016, 12:21 WIB

PYONGYANG, KOMPAS.com – Korea Utara kembali menembakkan tiga rudal balistiknya ke Laut Timur atau Laut Jepang, Senin (5/9/2016), seperti dilaporkan kantor berita AFP.

Unjuk kekuatan terbaru Korut itu dilakukan saat para pemimpin dunia yang tergabung dalam blok G20 sedang menggelar konferensi tingkat tinggi di China.

Juru bicara Kementerian Keamanan Korsel melaporkan, tiga misil atau rudal balistik itu ditembakkan ke Lau Jepang dari wilayah Hwangju, sekitar pukul 11.00 waktu setempat.

Dua pekan lalu, Korut juga menembakkan satu rudal balistik dari sebuah kapal selamnya,

Belum diketahui secara pasti apa tipe rudal balistik yang ditembakkan pada Senin siang ini. Namun, Korsel sedang melakukan analisa atas aksi Korut tersebut.

Korut telah meningkatkan uji coba rudal balistiknya sejak awal tahun. Penembakan rudal balistik terbaru dari kapal selam Korut dilakukan pada 24 Agustus.

KCNA Korea Utara melakukan uji coba nuklir dalam beberapa pekan terakhir setelah uji coba keempat nuklirnya pada 6 Januari lalu.
Rudal yang ditembakkan dari kapal selam itu melesat sejauh 500 km di Laut Jepang, atau Laut Timur.

Peluncuran terbaru, yang secara luas dikecam, memerkuat dugaan para analis bahwa Korut sedang meningkatkan program nuklirnya yang ambisius, dan mungkin untuk menyediakan senjata nuklir.

Selain itu, peluncuran rudal balistik Senin ini juga terjadi beberapa jam setelah Presiden Korsel, Park Geun-Hye bertemua Presiden China Xi Jinping di sela-sela KTT G20 di Hangzhou, China.

China adalah satu-satunya sekutu utama Korut. Namun, hubungan keduanya menjadi tegang setelah Korut melakukan uji coba nuklirnya pada Januari lalu, yang memicu ketegangan di Semenanjung Korea.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com