Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/06/2016, 19:59 WIB

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Olimpiade Rio de Janeiro tinggal kuran lebih 50 hari lagi, namun pemerintah kota itu menyatakan darurat keuangan.

Gubernur interim Rio de Janeiro, Francisco Dornelles mengatakan "krisis ekonomi serius" mengancam komitmen negara bagian tersebut dalam menyelenggarakan Olimpiade.

Sebagian besar dana publik untuk berlangsungnya Olimpiade berasal dari pemerintahan kota Rio de Janeiro tapi negara bagian bertanggungjawab untuk penanganan transportasi dan keamanan.

Kondisi keuangan masih sangat buruk meski Presiden interim Brasil Michel Temer sudah menjanjikan bantuan keuangan yang signifikan.

Gubernur Francisco menuding kekurangan pajak sebagai sumber krisis tersebut, terutama dari industri minyak, sementara Brasil tengah menghadapi resesi ekonomi yang sangat berat.

Akibat krisis keuangan ini, negara bagian Rio sudah menunggak gaji pegawai negeri dan para pensiunan.

Kondisi rumah-rumah sakit dan pos-pos polisi di berbagai wilayah Rio juga terkena dampak yang sangat parah.

Dalam sebuah dekrit, Gubernur Francisco mengatakan, negara bagian tersebut akan mengalami "kekacauan publik" yang bisa menyebabkan "kelumpuhan total" layanan publik seperti keamanan, kesehatan dan pendidikan.

Dia meminta pemerintah segera mengambil "langkah-langkah luar biasa" sebelum Olimpiade berlangsung karena bisa berdampak terhadap emua layanan publik vital.

Sebelumnya, pemerintah negara bagian Rio de Janeiro sudah memproyeksikan defisit anggaran 5,5 miliar dolar AS atau lebih dari Rp 73 triliun tahun ini.

Sementara itu, wali kota Rio, Eduardo Paes lewat akun Twitter-nya mengatakan, keputusan negara bagian tersebut tak akan menghambat penyelesaian proyek-proyek Olimpiade dan janji yang diberikan kota Rio.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com