PARIS, KOMPAS.com — Otoritas berwenang telah menutup Museum Louvre, Paris, Perancis, karena adanya ancaman banjir. Petugas pun mengungsikan karya seni dari lantai dasar atau bawah tanah.
Hari Jumat (3/6/2016) ini, museum paling ramai di seluruh dunia itu tertutup untuk semua pengunjung akibat terancam banjir bandang setelah air Sungai Seine meluap.
Petugas di museum seni terbesar di dunia itu mengambil tindakan darurat untuk melindungi koleksi mereka karena tinggi permuakan Sungai Seine naik ke tingkat tertinggi.
Musée d'Orsay, yang berada di seberang sungai dari posisi Louvre, juga ditutup lebih awal pada Kamis malam sebagai langkah pencegahan.
Petugas hari ini sibuk mengevakuasi puluhan ribu lukisan “cadangan” dan patung-patung di ruang bawah tanah.
Dilaporkan, tinggi muka air Sungai Seine naik lima meter dari posisi normal sejak Kamis sore.
Dermaga Sein dan kawasan di sekitar Menara Eiffel juga terendam banjir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.