YERUSALEM, KOMPAS.com - Pemerintah Amerika Serikat mengumumkan sebuah progam bantuan untuk Jalur Gaza, senilai 50 juta dollar AS, atau kira-kira Rp 660 miliar.
Seperti diberitakan Associated Press, Senin (9/5/2016), Pemerintah AS mengatakan dana itu akan digunakan selama lebih dari lima tahun untuk mendukung bantuan kemanusiaan dan penciptaan lapangan pekerjaaan.
Selanjutnya, dana itu akan didistribusikan oleh U.S Agency for International Development (USAID) yang bekerjasama dengan Catholic Relief Services, sebuah lembaga kemanusiaan yang juga berkedudukan di AS.
Konsul Jenderal AS di Yerusalem Donald A. Blume mengatakan, upaya ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan yang krusial di Gaza.
"Perekonomian di Gaza mengalami kemunduran luar biasa sejak kelompok militan Hamas mengambil alih wilayah pesisir itu sejak hampir satu dekade lalu," kata dia.
"Pengangguran sudah mencapai angka lebih dari 40 persen," ungkap Blume lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.