Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terancam Dibunuh, Aktris Afganistan Kini Tinggal di Penampungan Pengungsi

Kompas.com - 04/05/2016, 19:15 WIB

Pada pertengahan November tahun lalu, Marina dan suaminya terbang ke Nantes, Perancis, tempat dia harus menghadiri sebuah festival film.

Sebenarnya, setelah festival seusai Marina akan pulang ke Kabul. Namun, keluarganya yang juga diancam kematian meminta mereka untuk membatalkan rencana pulang ke Afganistan.

Akhirnya, pasangan ini terpaksa tinggal di sebuah tempat penampungan pengungsi yang kumuh di kota Dreux, 90 kilometer di luar kota Paris.

"Saya memang bermimpi bisa tinggal di Perancis, tetapi bukan dengan cara seperti ini," kata Marina.

Keduanya kini berusaha untuk tampil senormal mungkin agar tidak diketahui sesama warga Afganistan di Perancis.

"Sangat penting agar mereka tak mengenali Marina," kata Noorulah yang mengunci istrinya di kamar setiap kali dia pergi.

Langkah ini diambil agar tak ada seorang pun, terutama warga Afganistan konservatif, yang mendekati Marina lalu membunuhnya. Ironisnya, kini Marina harus mengenakan burka saat berada di tempat umum agar tak dikenali.

"Jika Anda seorang aktor atau aktris di Afganistan, atau terlibat dalam film, maka Anda akan disebut kafir dan hidup Anda akan selalu dalam bahaya," kata Siddiq Barmak, sutradara film Osama, yang juga pernah mengungsi di Perancis.

Penarikan sebagian besar pasukan internasional dari Afganistan pada 2014 sekaligus menghilangkan rasa aman yang sempat menghasilkan kebebasan dan modernitas di Kabul dan beberapa kota lain.

"Sejak saat itu, gelombang konservatisme agama menerjang negeri kami dan bahaya datang bukan hanya dari Taliban," ujar Barmak.

Kembali ke penampungan pengungsi tempat Marina Golbahari kini tinggal, perempuan itu berharap masih bisa melihat setitik cahaya di ujung terowongan yang gelap.

"Sebelumnya, saya memimpikan masa depan. Kini, saya hanya memikirkan masa lalu," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com