Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Kirim Dua Jet F-22 ke Romania untuk Imbangi Rusia

Kompas.com - 27/04/2016, 11:17 WIB

BUKARES, KOMPAS.com - Amerika Serikat kirim dua jet tempur paling canggih di dunia ke Romania untuk menunjukkan dukungnnya terhadap NATO dalam menghadapi ancaman Rusia.

Dua jet F-22 Raptors, yang mampu terbang dua kali kecepatan suara itu, mendarat di Romania yang berada tak jauuh dari Laut Hitam, Ukraina, Semenanjung Crimea dan Rusia.

Ini adalah kali pertama AS mengirim jet tempurnya ke Romania hanya dua pekan setelah jet-jet tempur Rusia terbang sangat dekat dengan sebuah kapal perang AS di Laut Baltik.

F-22 Raptors jet tempur satu pilot yang dilengkapi misil dan bom berpenutun radar, terbang ke pangkalan udara Romania di Laut Hitam pada Senin (25/4/2016).

Kedua jet itu tiba di Romania untuk ambil bagian dalam latihan militer NATO sekaligus menunjukkan efektivitasdan kecepatan jet-jet tempur AS saat dibutuhkan sekutu-sekutunya.

"Kami berada di sini untuk menunjukkan kemampuan menerbangkan F-22 kemana saja saat dibutuhan NATO di seluruh Eropa," kata komandan skuadron, Daniel Lehoski.

Lehoski menegaskan, langkah ini sama sekali bukan sebagai bentuk unjuk kekuatan di saat Rusia membangun terus kapasitas militernya.

Pemerintah Rusia berencana mengucurkan anggaran hingga 2,4 miliar dolar AS untuk membangun angkatan lautnya.

Sejak menganeksasi Semenanjung Crimea dari Ukraina pada 2014, Rusia terus menerus menggelar latihan militer di kawasan tersebut.

"Mereka (Rusia) meningkatkan aktivitasnya, menambah misi militernya dan menambah latihan. Ini adalah hal yang kami lihat setiap hari," kata Kepala Staf AU Romania, Laurian Anastasof.

Saat ini, Turki, Bulgaria dan Romania tengah mempertimbangkan kehadiran angkatan laut mereka di Laut Hitam untuk mengimbangi militer Rusia.

Sementara tu, Dubes AS di Romania, Hans Klemm, yang menyambut langsung kedatangan kedua jet tempur itu, mengatakan AS dan Romania adalah sekutu dalam NATO dan terus meningkatkan kerja sama menyusul "agresi" Rusia yang mengakibatan ketidakstabilan di kawasan tersebut.

Setelah mendarat di bandar udara Mihail Kogalniceanu dekat Konstanta, Romania, kedua F-22 Raptors itu kemudian terbang ke Inggris.

Sebanyak 12 F-22 Raptors disiagakan di wilayah timur Inggris. Pesawat-pesawat yang tak bisa dideteksi radar ini khusus dibuat untuk AU Amerika Serikat dan tak dijual ke luar negeri. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com